Selasa, 11 Juni 2013

Manajemen Waktu

Manajemen Waktu

Perputaran siang berganti malam adalah sunnah yang menjadi keharusan  bagi alam hingga pada akhirmya alam inin sirna. Pergantian waktu antara keduanya bukan tanpa maksud. Allah swt telah mengaturnya dengan sempurna untuk kebaikan bagi penghuninya. Siang dengan matahari yang bersinar dijadikan untuk aktifitas manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, baik kebutuhan makan dan bekerja maupun aktifitas dengan sesama manusia dan lingkungannya. Malam datang menutupi siang menjadikan bumi ini tenang dan damai untuk digunakan oleh makhluk terutama manusia untuk beristirahat. Faktanya tidak demikian, di zaman yang milenia ini manusia tidak mengikuti Sunnah tetapi merubahnya dengan alasan kebutuhan dan tuntutan zaman. Orang bekerja siang dan malam, bahkan menggunakan malam untuk aktifitas siang. Akibat tidak mengikuti Sunnah maka manusia juga yang akan merasakan dampak dan akibatnya. Kesehatan terus menurunya, munculnya banyak penyakit dan sebagainya, Bahkan ironisnya manusia tidak takut meninggalkan Tuhannya hanya untuk mengejar target. Sholat wajib menjadi terbengkalai membuat manusia jauh meninggalkan Khaliqnya. Manusia seolah dikejar waktu bahkan merasa sudah tidak memiliki waktu. Siang terasa sempit dan malam terasa begitu cepat. Inilah dampak jika kita tidak pandai dalam mengelola waktu. Waktu yang tersedia dia habiskan untuk memburu sesuatu yang tidak menentu atau waktu yang ada diabaikan begitu saja tanpa mempedulikan bahwa waktu akan cepat berlalu, menunda-nunda pekerjaan adalah salah satu kebiasaan buruk kita. Kita sejatinya sudah banyak belajar bagaimana menghargai dan mengelola waktu. Dalam sehari semalam umat Islam terikat dengan waktu untuk mengabdikan dirinya kepada Allah swt melalui ritual shalat 5 waktu dalam sehari semalam. Ketepatan waktu menjalankan kewajiban shalat menjadi syarat sehingga seharusnya shalat mengajarkan kepada kita bahwa waktu itu sejatinya harus dimanage dengan baik dan benar. Bukankah Baginda Nabi saw telah mengajarkan kepada umatnya bagaimana mengelola waktu dalam kehidupan seharai-hari, bahkan untuk urusan dunia sekalipun, waktu perlu dicermati. Kata beliau : "dan bekerjalah kamu untuk memenuhi kebutuhan duniamu seolah-olah hidupmu masih panjang tetapi beribadahlah kamu untuk bekal di akhiratmu seolah-olah engkau akan mati esok hari". Sebuah sikap yang balancing pada posisi tengah tanpa mengabaikan urusan dunia harus dikalahkan dengan urusan akhirat. Hadits Riwayat Bukhori dari Ibnu Umar bahwa Rasulullah saw bersabda Keberadaan kamu semua di dunia seakan-akan tamu atau orang yang tengah mengembara ". Tentulah maksud beliau bahwa tempat kita sesungguhnya adalah akhirat, maka berbuatlah kebaiakan dengan waktu yang ada. Ibnu Umar berkata Apabila kamu memasuki sore hari maka jangan menunggu saat datangnya pagi dan apabila telah datang waktu pagi maka jangan menanti waktu datangnya sore. Gunakan sehatmu untuk menghadapi masa sakitmu dan gunakan hidupmu untuk mempersiapkan hari kematianmu. Wallahu a'lam bisshowaf

Rabu, 05 Juni 2013

Cerita pendek : ANAK-ANAK LAUT


KATA PENGANTAR

            Indonesia dikenal sebagai Negara Maritim karena sebagian besar wilayahnya terdiri dari laut yang mengelilingi pulau-pulau besar dan kecil, sehingga Indonesia disebut juga sebagai negara kepulauan, karena terdiri dari 13000 pulau besar dan kecil yang membentang dan bertebaran dari Sabang sampai Merauke. Berbagai macam jenis flora dan fauna juga tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Hutan tropis yang terhampar di Negeri Katulistiwa ini menyimpan berjuta macam jenis tanaman yang dapat digolongkan kedalam berbagai klasifikasi misalnya kelompok pangan yaitu padi, jagung dan buah-buahan. Kelompok sandang misalnya tanaman kapas dan kelompok  industri, misalnya  Pohon Jati, Sengon, rotan dsb. Kelompok tanaman sedap-sedapan juga cukup tersedia misalnya tembakau dan rempah-rempah serta obat-obatan misalnya jahe, kunyit dan sebagainya.
Berbagai jenis hewan yang dilindungi antara lain harimau, gajah, orang utan, badak dan kelompok reptilia / komodo serta satwa lain yang telah dibudidayakan.
            Kekayaan alam yang tak kalah penting yang harus di lindungi adalah ekosistem laut. Laut merupakan sumber daya alam yang sangat dibutuhkan bagi kelangsungan hidup dan hajat manusia termasuk satwa laut, apabila kekayaan laut tersebut dikelola dengan baik maka dapat menopang kekuatan ekonomi Bangsa Indonesia yang sedang terpuruk. Devisa negara non migas dari laut kita mampu menyelamatkan kondisi perekonomian Tanah Air menuju bangsa yang mandiri terutama mengantisipasi terhadap pengaruh pergerakan krisis ekonomi global. Kekayaan migas misalnya minyak mentah yang dihasilkan dari dasar perairan di lepas pantai. Disamping itu laut dapat dimanfaatkan oleh manusia khususnya masyarakat  nelayan terlatih sebagai tempat mata pencaharian utama misalnya menangkap ikan dan usaha niaga laut lainnya.
            Ikan sebagai salah satu sumber kekayaan utama laut merupakan sumber ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan. Berbagai jenis ikan dan aneka tambang misalnya minyak mentah dan batubara dapat digali dari dasar perairan laut kita. Pesona laut berupa pantai merupakan obyek wisata yang mampu menambah devisa negara sehingga  diharapkan mampu membantu merampungkan pembangunan  nasional lima tahunan maupun jangka panjang. Laut juga dapat dijadikan sebagai sarana  menghubungkan antara pulau yang satu dengan pulau yang lain sehingga tercipta sarana transportasi laut yang kuat dan modern. Seluruh potensi laut tersebut harus dikelola dengan baik dan profesional agar dapat memberikan kesejahteraan sebesar-besarnya bagi  rakyat Indonesia, oleh karena itu usaha untuk memberikan kesejahteraan dari kekayaan laut salah satunya adalah menjaga dan menyelamatkan laut dari berbagai kerusakan misalnya pencemaran dan pencurian.
Pencemaran oleh limbah dapat merusak air laut yang berakibat banyak  ikan yang  mati dan rusaknya terumbu karang. Terumbu karang ini amat penting untuk menjaga ekosistem laut. Ia terbentuk  dari ribuan bahkan jutaan kubik endapan batu kapur yang berasal dari berjuta-juta makhluk hidup renik yang berwarna-warni (polip karang). Terumbu karang ini sangat disukai oleh ikan-ikan laut karena banyak menyediakan makanan dalam jumlah besar yang terdiri dari plankton. Pencemaran laut dan rusaknya  terumbu karang  dapat diakibatkan oleh pemboman laut, pencurian, penjarahan maupun tumpahan minyak. Oleh karena itu laut harus dijaga dan dilestarikan dari segala pencemaran dan perusakan yang lain agar laut dapat memberikan hasil dan manfaat kepada manusia.
Setelah membaca gambaran tentang pentingnya kekayaan laut Indonesia maka kemudian dalam buku cerita ini kami menyajikan kisah tentang Anak-anak Laut di Kampung Nelayan. Tokoh kita dalam cerita ini adalah Saprol, seorang anak nelayan sederhana yang sehari-harinya bergumul dengan kehidupan laut, mencintai laut dan berusaha menyelamatkan lautnya dari aksi jahat  sekelompok orang yang tidak bertanggung jawab. Saprol juga tokoh cilik yang pandai membangun desanya hingga menjadi desa yang terbuka dan banyak dikunjungi oleh wisatawan dan pejabat negara.
Dari cerita ini diharapkan anak-anak semakin mengenal dan memahami  betapa penting menyelamatkan dan melindungi lingkungan serta mencintainya  sebagai salah satu karunia Allah SWT yang sangat besar sehingga tumbuh kesadaran dalam diri anak-anak  untuk  menjaga dan melestarikan laut serta alam sekitarnya.
Karya ini juga dipersembahkan sebagai salah satu bentuk empati dan ucapan selamat terhadap pelaksanaan WOC 2009 ( World Ocean Conference ) Konferensi Kelautan se Dunia yang dilaksanakan mulai 11 s/d 15 Mei 2009 di Manado-Sulawesi Utara yang diikuti oleh 121 negara dan organisasi dunia.
Semoga buku cerita ini memberikan manfaat dan berdaya guna bagi upaya melestarikan lingkungan, terutama memberi motivasi dan pemahaman kepada peserta didik tentang lingkungan. Sebelum tulisan ini kami akhiri, saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak yang telah berperan dan mendukung sehingga buku cerita ini dapat kami selesaikan. Kami menyadari bahwa sudah tentu jika karya ini masih jauh dari target sempurna oleh karena itu kami menerima kritik dan saran demi terwujudnya buku yang baik dan layak untuk dibaca.

                                                                                    Pasuruan, 02 Mei 2009
                                                                                    Ttd
                                                                                    Penulis.

ASWAJA


PENGANTAR BUKU
Pujian dan kata sanjungan kami sampaikan melalui tulisan ini hanya kepada Allah swt Yang Maha Tinggi , Yang  Maha Kaya, nan tiada banding dan mampu bersanding bagi makhluk-Nya atas kekuasaan Allah swt. Semoga kita semua masih tetap dalam petunjuk dan perlindungan-Nya di dunia fana dan di akhirat nanti.
Rasulullah Muhammad saw  manusia hebat yang patut diteladani oleh setiap manusia, hendaknya senantiasa kita sampaikan salawat dan salam  kepada beliau sebagai bakti dan bukti kecintaan kita kepada sang sanjungan dengan harapan semoga syafaat dan kecintaan beliau tetap mengalir dalam hati-hati kita yang cinta juga kepadanya.
Sebagai umat yang mencintai beliau Rasulullah saw, kami ingin meneruskan perjuangan dan dakwah Muhammad saw melalui tulisan sederhana penuh hikmah hanya berharap syafaatnya dan semoga Allah swt mengampuni kesalahan dan kekurangan karya ini dengan maghfirah dan bertambah luasnya hati dan pikiran kami untuk terus berhidmad sesuai dengan kemampuan yang kami miliki.
Buku berjudul “Meyakini Islam, Lestarikan Ahlu Sunnah wal Jama’ah (Aswaja)” adalah lilin yang diharapkan mampu menerangi kegelapan tentang esensi Islam dan ajaran ahlu sunnah wal jama’ah (aswaja). Sebuah pemikiran tentang metode pendekatan memahami Islam secara kaffah melalui pendekatan faham aswaja. Buku kecil  ini juga membeberkan secara ringkas tentang Nahdlatul Ulama (NU) dan kiprahnya baik sebagai benteng ajaran Islam aswaja maupun perannya dalam pentas kebangsaan.
Buku ini kami tulis dari beberapa resensi tulisan sekedar memberi jawaban bagi setiap orang yang yang tidak tahu, atau tidak mau tahu  kepada NU yang tidak dapat dipisahkan  dari Islam dengan ajaran aswaja sebagai pendekatan kepada Islam itu sendiri. Khusus kepada level pertama bagi mereka yang tadak tahu NU, buku ini sangat membantu membuka wawasan tentang NU dan Islam aswaja, dan mudah-mudahan kepada level berikutnya yakni bagi yang tidak mau tahu kami berharap buku ini menjadi daya tarik tersendiri  dan menggodanya untuk mau membuka dan membaca.
Kepada semua pihak yang terlibat dan membantu terbitnya buku ini, kami menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya dengan iringan semoga Allah swt menurutkan rahmat kepada pihak yang kami maksudkan.
Kami menyadari tentulah buku ini masih jauh dari sempurna oleh karenanya kami membuka diri untuk menerima kritik dan saran agar buku ini dapat tampil di edisi berikutnya telah memenuhi harapan pembaca.
Pasuruan, Dzul hijjah 1433 H/ Oktober
ttd,                                                                               Penulis

MENEMBUS BATAS LANGIT


               ABSTRAKSI
     Menembus Batas Langit

Buku ini mengisahkan peristiwa besar di zaman Baginda Rasul Muhammad saw. Peristiwa yang tak akan hilang dari sejarah Islam dan peradabannya. Peristiwa ini terjadi pada malam 27 Rajab yang dikenal banyak kalangan muslim disebut Isra’ Mi’raj. Peristiwa ini menggambarkan perjalanan ritual Nabi saw Muhammad yang spektakuler dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa di Palestina lalu menuju ruang angkasa yang maha luas hingga ke Sidratul muntaha sebuah singgahan akhir yang hanya di jangkau oleh Muhammad seorang tanpa pengawalan Jibril as. Kisah ini di sadur dari Kitab “ Qissah al Mi’raj lil ‘Alamatil Najmi al ddin al Ghaithi “ karya Syaikh Najamuddin al Ghaithi.. Perjalanan Isra’ wal mi’raj Nabi saw diawali dari peristiwa menyedihkan yang bertubi-tubi menimpa Nabi Muhammad saw. Peristiwa pertama adalah meninggalnya istri Nabi saw tercinta sayyidati Khodijah menjadi awal duka Nabi saw, sosok istri yang sangat mencintai suaminya dan rela mengorbankan jiwa dan hartanya selama mendampingi perjuangan nabi saw menyebarkan Islam.  Peristiwa berikutnya beliau ditinggal wafat pamannya terkasih bernama Abu Thalib, dia orang yang sangat mencintai nabi dan seorang pembela Nabi saw dari ancaman orang kafir selama menyebarkan agama Islam, sehingga Rasulullah amat berduka bahkan tahun tersebut beliau namakan 'Ammul huzni' artinya tahun duka. Sejak itu Rasulullah diperintah untuk melaksanakan Isra’ dan mi’raj. Banyak peristiwa menarik  dalam perjalanan yang tidak dapat diterima logika ini sehingga Nabi saw saw dituduh tidak waras  dan gila atas  perjalanan yang tak masuk akal tersebut sehingga hanya orang-orang yang beriman tinggi yang mempercayai perjalanan itu. Banyak hikmah dan kisah yang didapat dari perjalanan luar biasa tersebut. Pertemuan dengan para nabi utama antara lain Musa  dan Ibrahim as menjadi kisah menarik untuk diikuti. Kisah lain yang selalu mengiringi perjalanan beliau memiliki hikmah yang besar bagi umatnya hingga pada puncak nya yakni perintah shalat 5 waktu. Shalat adalah buah mi’raj Nabi saw yang sungguh monumental dan mendasar  sehingga setiap umat Islam wajib melaksanakan ibadah shalat ini sebagai bentuk dan identitas tersendiri  bagi umat Islam dalam beribadah kepada Allah swt dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari

Pasuruan,    10 Muharram 1426 H
 21 Pebruari 2005  M                                                                                                                                         Penerjemah

LULUS UNAS


MADRASAH ALIYAH MENGUKIR PRESTASI UNAS 2013, MENGHARUMKAN DAERAH


Pengumuman unas 2013 untuk tingkat madrasah aliyah diumumkan pada Jum’at siang, 24 Mei 3013 serentak di Jawa Timur. Hasilnya sangat dinantikan oleh semua murid dan orang tua. Betapa tidak, unas kali ini dilaksanakan perdana dengan 20 varian soal mengakibatkan semua murid, oramg tua dan semua steakholder pendidikan was-was.  Alhamdulillah hasilnya MA Kabupaten Pasuruan lulus 100 %, temasuk tingkat MTs/SMP Kabupaten Pasuruan lulus 100% bahkan Jawa Timur meraih peringkat 1 nasional tingkat kelulusan unas bagi  siswa MA/SMA dan sederajat. Tentu saja MAN Kraton turut ambil bagian mengharumkan institusi kementerian agama  dan daerah Kabupaten Pasuruan.  Seluruh komponen yang terlibat dalam keberhasilan kelulusan unas wajib bersyukur kepada Allah swt sebagai rahmat yang diberikan kepada madrasah. Keberhasilan ini bukan semata-mata karena semua telah bekerja keras, terutama siswa dalam semangat belajar dan guru yang giat dan sabar dalam membimbing peserta didiknya. Sesungguhnya Allah SWT  telah berkehendak demikian untuk memberi  peringatan kepada kita apakah kita pandai bersyukur  atau kontra produktif dengan mengingkari nikmat ini. Kami sebagai guru akan berusaha melanjutkan memberikan pelayanan terbaik kepada murid-murid dengan membimbing, mengarahkan  dan mengajarkan materi pelajaran dengan profesional,  berkepribadian serta mengedepankan kompetensi  sosial guru. Madrasah akan memfasilitasi semua kebutuhan penting bagi tersedianya layanan dan sarana pendidikan yang layak huni dan layak pakai. Sementara pemerintah akan terus mengkaji, menganalisis dan memberikan bantuan secara proporsional kepada semua lembaga madrasah demi tersedianya sarana belajar representative dan bermutu.
Dalam merayakan kelulusan ini hendaknya semua pihak terutama murid dan orang tua untuk mendampingi putra-putrinya agar tidak euforia  kebablasan dengan melakukan rangkaian kegiatan yang keluar dari semangat pelajar yang bersifat hura-hura apalagi terjebak kepada miras, narkoba dan sejenisnya. SELAMAT MERAYAKAN KELULUSAN UNAS 2013, dipundakmu masih ada tugas berat untuk meluruskan bangsa dan membangun negeri , dan di depanmu terbentang tantangan global  yang harus kamu taklukan untuk menyongsong masa depan yang lebih indah.